Cerita Penyebab Tebalnya Debu Vulkanik Kelud di Yogyakarta

Kayaknya pidato diatas sudah cukup sebagai pembuka.....hehehheheh, sekarang kita lanjut kembali ke judul. Menurut cerita yang berkembang dikalangan tertentu bahwa penyebab abu vulkanik kelud yang begitu tebal dari daerah lainnya bahkan lebih tebal dari daerah yang dekat dengan gunung kelud, dikarenakan permasalahan sengketa letak wilayah gunung kelud yang diperebutkan oleh Kabupaten Kediri dan Kabupaten Blitar. Menurut sumber dari www.tempo.co yang saya baca bahwa masing-masing kabupaten mengklaim kalau kelud menurut Kab. Blitar adalah milik mereka, namun begitu pula sebaliknya menurut Kab. Kediri bahwa gunung kelud adalah milik mereka.
Mediasi yang dilakukan Pemerintah Provinsi Jawa Timur dikarenakan memang letak kelud sendiri diperbatasan yang tidak bisa dimediasi asal-asalan, harus melibatkan ahli tata wilayah. Nah dengan gagalnya mediasi dari pihak provinsi maka Pemerintah Provinsi Jawa Timur katanya mengundang ahli tata wilayah dari Yogyakarta yang tentunya sudah paham dalam pemetaaan suatu wilayah.
Ternyata setelah dilakukan penelititan dan pengukuran oleh ahli tersebut maka diputuskan bahwa Gunung Kelud masuk kedalam wilayah Kabupaten Kediri. Dengan hasil tersebut maka Pemerintah Jawa Timur mengesahkan kalau Gunung Kelud meilik Kabupaten Kediri. Dengan keputusan tersebut tentunya warga Kab. Blitar sedikit kecewa karena selama ini mereka mengklaim kalau gunung tersebut adalah milik mereka.
Sengketa diatas terjadi sebelum Gunung Kelud mulai batuk-batuk, nah saat Gunung Kelud mulai batuk berdahak sampai meler-meler maka cerita diatas terungkit kembali, karena memang yang sangat mengherankan bahwa Yogyakarta yang jaraknya ratusan kilometer dari Gunung Kelud terkena hujan debu kelud yang tebalnya malah lebih tebal dari hujan debu mereapi beberapa waktu yang lalu. Ternyata usut punya usut entah dari mana dikait-kaitkan katanya Gunung Kelud marah kalau dimasukkan ke wilayah Kabupaten Kediri, dan karena yang menjadi ahlinya dari Jogja maka debunya dikirim sama kelud yang paling tebal ke Yogyakarta.........hehheheheheh, jadi bisa terjawab ya kenapa di Yogyakarta debunya tebalnya minta ampun. Tapi jangan serius amat membaca cerita diatas, entr dianggap beneran lagi asbab musababnya....hehheheheh.
Lepas cerita diatas yang sebenarnya pemilik Gunung Kelud adalah Allah SWT. tugas kita manusia hanya menjaganya tentunya untuk kebaikan kita semua, pembagain suatu wilayah adalah untuk pembagian tugas mengurus alam ini.
Tidak ada komentar: