Peran Media Dalam Pemberantasan Korupsi

Sifat manusia yang haus akan kekuasaan, kemewahan, dan kesenangan, membuat banyak orang terjebak ingin memperoleh kemewahan dengan cara instan " kayak mie yg cepat saji...hehehhehe "  pengennya kerja sebentar harta berlimpah ruah. Sikap seperti ini pada umumnya diinginkan semua manusia, namun bagi orang-orang yang mempunyai keimanan tentunya mereka akan mengenyampingkan keinginan seperti ini, dan bagi yang lemah iman pasti setiap ada celah untuk melakukan penipuan atau korupsi pasti akan dilakukan.


Sangat susah mencegah prilaku korupsi bagi orang-orang yang telah bekerja pada lingkuangan korup, apalagi korupnya secara berjamaah alias beramai-ramai, ceramah agama tidak begitu berarti bagi mereka kalau tidak mendapatkan kesempatan dari Allah SWT. Nah disinilah peran wartawan yang dibutuhkan untuk memberantas korupsi, seperti halnya malaikat mencatat kebaikan dan keburukan manusia namun tidak di publis sehingga tidak ada yang tau kalau orang tersebut berbuat keburukan atau kebaikan kalau tidak orang yang tau mempublisnya atau orang yang melakukannya mempublisnya.

Wartawan bisa dijadikan malaikatnya manusia dalam kenyataan, mereka begitu cermat dalam mencari berita yang tidak sekedar berita namun dengan fakta yang jelas urut dari A -Z, kalau tidak jelas namnya Fitnah, kalau yang samar-samar antara jelas dan tidak namanya Gosip....hehehhehehe.

Wartawan bisa memberikan efek jera bagi para koruptor dan masyarakat yang bertindak kejahatan, mereka mencatat kebaikan dan keburukan orang yang mereka incar dan di publis sehingga membuat efek jera bagi para pelaku dan yang melihat menjadi ada rasa takut untuk melakukan hal yang sama. Efek jera ini biasanya menjadi cambuk dimasyarakat karena mereka menjadi dihinakan karena mengambil hak dan hidup orang lain.

Namun wartawan juga manusia ada yang baik dan ada juga yang buruk, jadi harus saling mengkoreksi dengan mencari berita bukan untuk kepentingan pribadi tapi untuk memberikan kebaikan pada masyarakat, karena balasan akherat tidak menjadi ketakutan yang berarti bagi para pelaku koruptor.

Selain itu wartawan yang baik juga netral tidak memihak kepada siapapun, tujuan mereka adalah mencari berita dengan kebenaran fakta dilapangan, jadi siapapun pasti akan dicatat oleh mereka.

Selamat untuk para wartawan yang baik, semoga selalu mendapatkan kebahagian dunia akherat dan mengkritik negara dengan kebenaran untuk kemajuan suatu bangsa.